Pemanfaatan
Tanaman Pepaya Sebagai Obat Tradisional
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang Masalah
Pencernaan
manusia sangat rentan terkena penyakit, karena di dalam pencernaan berkumpul
makanan-makanan yang kita makan dan bisa saja terdapat bakteri jahat yang dapat
merugikan tubuh, oleh karena itu karya tulis ilmiah ini berisi informasi
tentang manfaat buah pepaya bagi kesehatan pencernaan yang mungkin bisa
membantu mengatasi masalah pencernaan.
Selain mengatasi
masalah pencernaan, pepaya juga bermanfaat mengatasi beberapa masalah penyakit
lainnya.
Oleh karena itu
saya tertarik untuk meneliti lebih jauh manfaat dan kegunaan dari tanaman
pepaya sebagai obat tradisional.
2. Tujuan Penelitian
Berdasarkan
uraian yang telah tersebut di atas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah:
-
Mengetahui
bagian-bagian mana saja dari tanaman pepaya yang bisa dimanfaatkan sebagai obat
tradisional
-
Mengetahui
khasiat tanaman pepaya sebagai obat tradisional
-
Mengetahui
cara pengolahan dan cara mengonsumsinya sebagai obat tradisional
3. Manfaat Penelitian
Sesuai dengan
latar belakang masalah dan tujuan penelitian yang telah saya sebutkan diatas,
maka diharapkan dapat memberikan manfaat terutama bagi saya sendiri sekaligus
dapat memberikan informasi kepada masyarakat bahwa tanaman pepaya dapat
dijadikan sebagai obat tradisional.
B. Tinjauan Kepustakaan
Pepaya adalah
sumber vitamin A dan C yang kaya. Getah dari pohon pepaya kaya akan “papain” ,
yaitu suatu enzim pencernaan yang merupakan obat yang bermanfaat. Pepaya juga kaya
akan karoten yang baik untuk mata anda.
(Jerry D. Gray)
C. Pengenalan Buah Pepaya
Pepaya merupakan tanaman
buah berupa herba dari famili Caricaceae yang berasal dari Amerika Tengah dan
Hindia Barat bahkan kawasan sekitar Mexico dan Costa Rica. Tanaman pepaya
banyak ditanam orang, baik di daeah tropis maupun sub tropis. di daerah-daerah
basah dan kering atau di daerah-daerah dataran dan pegunungan (sampai 1000 m
dpl). Buah pepaya merupakan buah meja bermutu dan bergizi yang tinggi.
D. Jenis tanaman
Ø Pepaya Jantan
Pohon pepaya ini memiliki bunga majemuk
yang bertangkai panjang dan bercabang-cabang. Bunga pertama terdapat pada
pangkal tangkai. Ciri-ciri bunga jantan ialah putih/bakal buah yang rundimeter
yang tidak berkepala, benang sari tersusun dengan sempurna.
Ø Pepaya Betina
Pepaya ini memiliki bunga majemuk artinya
pada satu tangkai bunga terdapat beberapa bunga. Tangkai bunganya sangat pendek
dan terdapat bunga betina kecil dan besar. Bunga yang besar akan menjadi buah.
Memiliki bakal buah yang sempurna, tetapi tidak mempunyai benang sari, biasanya
terus berbunga sepanjang tahun.
Ø Pepaya Sempurna
Pepaya sempurna memiliki
bunga yang sempurna susunannya, bakal buah dan benang sari dapat melakukan
penyerbukan sendiri maka dapat ditanam sendirian. Terdapat 3 jenis pepaya
sempurna :
a. Berbenang sari 5 dan
bakal buah bulat
b. Berbenang sari 10 dan
bakal buah lonjong
c. Berbenang sari 2-10
dan bakal buah mengkerut
E. Manfaat Buah
Pepaya Untuk Pengobatan
Ø Kulit bernoda
Oleskan pepaya matang yang sudah diparut pada daerah yang bermasalah selama
setengah jam sebelum mandi. Hal ini akan menghilangkan flek dan noda-noda lain
di kulit dan menstimulasi kilauan yang alami.
Mengoleskan jus pepaya mentah segar pada jerawat membantu untuk
menghilangkannya.
Ø Kanker
Pepaya kaya akan vitamin C maka ia sangat efektif sebagai antioksidan.
Pepaya juga mengandung folasin (dikenal juga sebagai asam folik) yang terbukti
dapat meminimalisasi kanker jenis tertentu.
Ø Diare
Mengonsumsi pepaya mentah
yang sudah direbus akan menyembuhkan diare yang kronis.
Ø Masalah menstruasi
Makan pepaya matang
setiap hari membantu melancarkan dan merutinkan haid.
Ø Perut bermasalah
a. Makan pepaya matang segar pada saat sarapan pagi. Hal ini akan
menyembuhkan pencernaan , maag , keasaman , dan meningkatkan nafsu makan.
b. Daun pepaya kering yang telah ditumbuk menjadi serbuk, direndam dengan
air selama satu malam, kemudian diminum pada pagi hari, berguna untuk
menyembuhkan semua jenis sakit perut.
F. Metode penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di Gampong Lambhuk,
Kecamatan Ulee Kareng mulai tanggal 15 sampai 17 Maret 2013
2. Bahan dan Alat
Penelitian
Bahan dan alat yang digunakan dalam
penelitian ini adalah buku panduan, buku tulis dan peralatan tulis.
3. Metode
a. Populasi
Hampir seluruh masyarakat Gampong
Lambhuk gemar mengonsumsi buah pepaya
yang sangat baik untuk pencernaan.
b. Sampel
Sampel yang diambil
sebanyak 4 orang warga di Gampong Lambhuk. Kemudian mereka diajukan beberapa
pertanyaan yang berbeda-beda. Pemilihan sampel dilakukan secara acak, untuk
mengetahui manfaat dari tanaman pepaya.
c. Metode Survei
Tujuan dilakukan survei adalah untuk
mengetahui apa-apa saja manfaat dari mengonsumsi buah pepaya dan juga bagian
apa-apa saja dari tanaman pepaya yang dapat dijadikan obat tradisional. Setiap intisari
yang telah di dapatkan bisa langsung dicatat.
d. Teknik Wawancara
Wawancara dilakukan dengan masyarakat setempat
untuk menggali informasi tentang manfaat apa saja dari buah pepaya yang dapat
dijadikan sebagai obat tradisional. Selain itu, juga untuk mengetahui bagaimana cara pengolahannya dan khasiatnya.
4. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan setelah lokasi penelitian ditetapkan,
hasil survei dan wawancara dicatat. Dan informasi yang dicatat adalah bagian
dari tumbuhan pepaya yang digunakan sebagai obat tradisional, khasiat, dan cara
pengolahannya.
5. Pengolahan Data
Data yang telah terkumpul ditabulasi, dicantumkan nama daerah, bagian
tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional, khasiat dan cara
pengolahannya.
F. Hasil dan Pembahasan
Berdasarkan
metode penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa tanaman pepaya
sangat berguna bagi kesehatan manusia. Pepaya dijadikan sebagai pengobatan
secara alamiah, pepaya mampu mencegah dan mengurangi radikal bebas penyebab
kanker, seperti kanker pankreas dan kolon, payudara dan kandungan kemih.
Pepaya
juga sangat baik bagi perokok karena kandungan kemih antioksidannya yang
tinggi. Manfaat penting lainnya yaitu bermanfaat bagi kesuburan pria, karena
kandungan vitamin C-nya yang sangat tinggi , memperkuat dinding kapiler saluran
darah,memperbaharui sel darah putih , meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi
peradangan , dan bermanfaat bagi kesehatan mata. Disamping itu juga tumbuhan
pepaya bisa juga dijadikan sebagai bahan masakan yang lezat.
G. Kesimpulan
Dari hasil penelitian
yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
a. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai
obat adalah daun, buah, biji , getah ( untuk obat sengatan binatang berbisa ).
Bagian yang jarang digunakan adalah batang dan akar.
b. Cara mengolah tumbuhan ini sangat mudah
yaitu buahnya bisa dimakan langsung atau di jus , sedangkan daunnya diolah
secara tradisional yaitu dengan cara ditumbuk. Sedangkan bijinya digongseng
terlebih dahulu baru ditumbuk/dihaluskan.
0 komentar:
Posting Komentar